![]() |
Ilustrasi Mall Jakarta |
Jakarta,
Info Breaking News – Perluasan kebijakan pembatasan kendaraan dengan sistem
ganjil-genap ternyata tak diterima baik oleh Asosiasi Pusat Belanja Indonesia
(APBI) DKI Jakarta. Pasalnya, peraturan tersebut menyebabkan turunnya jumlah pengunjung ke pusat perbelanjaan atau mal di DKI
Jakarta.
Ellen
Hidayat selaku Ketua APBI DKI Jakarta mengatakan dalam dua hari pelaksanaan
perluasan sistem ganjil-genap, penurunan lalu lintas kendaraan ke pusat belanja
di wilayah DKI Jakarta telah mengalami penurunan hingga mencapai angka sekitar
20 hingga 30 persen.
Artinya,
terjadi penurunan jumlah pengunjung ke pusat belanja atau mal mencapai 20
persen. Bahkan diperkirakan bisa mencapai 30 persen. Hal ini lantaran hampir semua
pengguna kendaraan bermotor pribadi kaget terhadap penerapan kebijakan
tersebut.
“Saya
memang belum dapat datanya karena masih terlalu pendek. Namun dari mal yang
sudah berhubungan dengan kita, kurang lebih terjadi penurunan sekitar 20
persen. Namun sepertinya yang sampai 30 persen juga ada. Semua orang kaget dan
kacau. Karyawan yang rumahnya jauh bingung. Punya mobil hanya satu. Terjadi
kebingungan untuk menyiasati. Ini terlalu mendadak,” jelasnya saat ditemui,
Jumat (3/8/2018).
Penurunan
ini juga dikhawatirkan akan makin dirasakan terutama pada hari Sabtu dan
Minggu. Pasalnya, pada dua hari weekend ini peraturan
sistem ganjil-genap juga diterapkan.
“Kami enggak tahu nih ke
depannya. Apalagi traffic di mal pada
Sabtu Minggu juga terkena sistem ganjil-genap. Menurut saya, kenapa tidak
diberlakukan hanya Senin-Jumat sih? Kalau enggak ya
nanti lebih berat lagi,” ungkapnya.
Hal
tersebut menjadi alasan mengapa Ellen merasa keberatan bila kebijakan perluasan
ganjil-genap ini akan diperpanjang hingga Oktober mendatang. Ia mengharapkan
rencana itu dibatalkan. Kalau tidak, pengusaha retail akan babak belur menutup
kerugian.
“Berat
banget ya. Kalau boleh berkomentar, kebijakan ini sampai Asian Games saja.
Jangan sampai Oktober. Jadi kami semua retailer pada waswas. Kalau dianggap
sukses dan diteruskan, kami babak belur,” pungkasnya. ***Elsyanti Wirawan
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !