Headlines News :
Home » » Kepatuhan Warga Pada Protokol Kesehatan Tak Sampai 50 Persen

Kepatuhan Warga Pada Protokol Kesehatan Tak Sampai 50 Persen

Written By Info Breaking News on Jumat, 07 Agustus 2020 | 10.41

Bandung, Info Breaking News – Ketua Satgas Nasional Penanganan Covid-19, Doni Monardo mengatakan tingkat kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 masih di bawah 50 persen.

 

"Sebanyak 95 persen masyarakat sudah mengetahui tentang pentingnya protokol kesehatan seperti menggunakan masker namun angka kepatuhannya masih di bawah 50 persen. Itu berdasarkan survei berbagai lembaga," kata Doni Monardo di Gedung Negara Pakuan Kota Bandung, Kamis (6/8/2020) kemarin.

 

Mengingat hal itu, Doni menyebut sangatlah penting bagi semua pihak untuk mengingatkan saudara maupun orang terdekat di sekitar tempat tinggal untuk mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah. 

 

Kalau bisa, lanjutnya, setiap orang harus mampu mempengaruhi dua orang terdekat di sekitarnya baik keluarga, temannya, orang di sekitar perkantoran atau komunitas lainnya untuk mematuhi protokol kesehatan.

"Kalau setiap orang, setiap harinya mampu mempengaruhi dua orang saja maka kita akan bisa meningkatkan kepatuhan terhadap protokol kesehatan khususnya menggunakan masker, menjaga jarak menghindari kerumunan dan juga sering mencuci tangan dengan air mengalir pakai sabun. Kalau ini saja dilakukan secara rutin maka kita akan bisa lebih meningkatkan aktivitas kita di bidang lain seperti menghindari PHK," jelasnya.

Di kesempatan yang sama, BNPB menyerahkan bantuan dua juta masker dan peralatan medis lainnya kepada Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) dalam upaya penanganan pandemi Covid-19 di wilayah Jabar.

Bantuan secara simbolis diserahkan langsung oleh Doni Monardo yang juga merupakan Kepala BNPB dan diterima langsung oleh Gubernur yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Jabar, M Ridwan Kamil di Rumah Dinas Gubernur Jabar, Gedung Negara Pakuan, Kota Bandung.

Selain dua juta masker, BNPB juga menyerahkan bantuan peralatan medis lainnya, di antaranya 500 unit hazmat, 500 unit googles, 1.260 pak disinfectan wipes, dan 360 botol penyanitasi tangan berukuran 100 mililiter.

“Kami ucapkan terima kasih, sudah ada bantuan berjuta-juta masker sebagai bagian dari kampanye kita sambil menunggu vaksin (COVID-19) tersedia. Karena kewajiban kita semua adalah menjaga (dari penularan COVID-19), salah satunya dengan menggunakan masker,” kata Kang Emil.


Seluruh bantuan tersebut akan dimanfaatkan untuk mendukung warga Jabar dalam melawan pandemi Covid-19. ***Putri Emilia

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved