Postingan Dianggap "Sesat", Seorang Pendeta Dilarang Gunakan Facebook

London, infobreakingnews - Akibat postingan dirinya yang menyertakan tautan tulisan yang mengklaim bahwa Israel adalah penyebab serangan 11 September di Amerika Serikat, seorang pendeta di Inggris tidak diperbolehkan menggunakan Facebook selama enam bulan.

Stephen Sizer, pendeta asal Surrey yang terletak di sebelah barat kota London tersebut menaruh tautan tulisan tersebut di akun Facebook-nya. Tulisan tersebut menjelaskan mengenai serangan 11 September yang penyebabnya "sama sekali tidak masuk akal".

Keuskupan Guildford menilai pandangan Sizer yang "anti-Zionis" tersebut dikhawatirkan akan membawa dampak buruk bagi gereja. Kesimpulan ini diambil setelah para pejabat di keuskupan melancarkan penyelidikan atas kasus ini.

Pendeta Sizer kemudian mencabut tautan tersebut dan meminta maaf karena menyebarkan tulisan itu. Ia menyebutkan bahwa dirinya telah melakukan tindakan yang tidak dipertimbangkan dengan baik dan menyesatkan.

Selain dilarang menggunakan Facebook selama enam bulan, Sizer juga sepakat untuk menahan diri dalam mengomentari masalah-masalah Timur Tengah.

Seorang wartawan BBC mengungkapkan bahwa di masa lalu Sizer sendiri juga pernah berselisih dengan para pemuka Yahudi terkait tulisan di blog tentang Israel dan Zionisme. ***Nadya