![]() |
Dirut PT Pertamina Nicke Widyawati |
Jakarta, Info Breaking News –
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini menjadwalkan akan memeriksa Direktur
Utama (Dirut) PT Pertamina, Nicke
Widyawati terkait kasus dugaan suap proyek PLTU Riau-1 yang menjerat Dirut nonaktif PT PLN,
Sofyan Basir.
Namun, juru bicara KPK Febri Diansyah menyebut yang
bersangkutan tidak dapat hadir lantaran sedang sakit. Informasi tersebut
disampaikan Nicke melalui sebuah surat yang ia titipkan kepada sang kuasa hokum.
"Tadi PH (penasihat hukum) datang mengirimkan surat
pada penyidik. Belum bisa hadir karena sakit," ungkap Febri saat dimintai
keterangan, Senin (29/4/2019).
Tim
penyidik memanggil dan menjadwalkan pemeriksaan Nicke dalam kapasitasnya
sebagai mantan pejabat PT PLN. Diketahui, sebelum menjabat Dirut Pertamina,
Nicke pernah mengemban sejumlah posisi strategis di PT PLN, seperti Direktur
Niaga dan Managemen Resiko, Direktur Perencanaan Korporat dan Direktur
Pengadaan Strategis 1.
Namanya
pun sempat mencuat dalam persidangan kasus suap yang juga menjerat mantan Wakil
Ketua Komisi VII DPR dari Fraksi Golkar Eni Maulani Saragih, mantan Sekjen
Partai Golkar Idrus Marham serta pemegang saham Blackgold Natural Resources
Limited Johannes B. Kotjo ini.
Dalam persidangan terhadap Johannes Kotjo dan Eni misalnya,
Nicke yang kala itu masih menjabat sebagai Direktur Perencanaan PT PLN
diketahui pernah menghadiri pertemuan pertama membahas proyek PLTU Riau-1 di
Hotel Fairmont Jakarta.
Eni,
Sofyan, Kotjo dan Direktur Pengadaan Strategis 2 PLN, Supangkat Iwan Santoso
juga diketahui hadir dalam pertemuan tersebut. Selain itu, Nicke bersama
Supangkat Iwan juga pernah dipanggil ke ruangan Sofyan Basir dan diperkenalkan
dengan perwakilan China Huadian Engineering Company (CHEC) yang menjadi
investor dalam proyek senilai US$ 900 juta tersebut.
Oleh
karena itu, Febri memastikan pihaknya akan segera menjadwalkan ulang
pemeriksaan terhadap Nicke. Namun, Febri mengaku belum mengetahui secara pasti
jadwal ulang pemeriksaan tersebut. "Saksi Nicke akan dijadwal ulang," pungkasnya. ***Jerry
Art
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !