![]() |
Cianjur, Info Breaking News –
Hingga Minggu (17/5/2020) dini hari tadi, sebanyak lebih dari seratus
pengendara kendaraan bermotor di perbatasan Puncak Pass-Bogor dipulangkan
karena melanggar peraturan PSBB parsial yang diterapkan di Jawa Barat.
Sebagian besar dari mereka
yang dipulangkan didapati tidak mampu menunjukkan izin atau surat keterangan
sehat dari pihak berwenang. Tidak sedikit dari mereka yang beralasan datang ke
Puncak hanya untuk berjalan-jalan dan mencari makan. Setelah melewati pemeriksaan kesehatan
dan peringatan, para pengendara dan penumpangnya dikembalikan ke daerah asal
mereka.
Perwira piket Pos Pam Puncak Pass, Cianjur AKP Irwan Alexander mengatakan sejak pagi hingga dini hari, lebih dari 100 kendaraan yang tidak jelas tujuannya ke wilayah hukum Cianjur telah dipaksa balik ke tempat semula, termasuk pengendara tujuan mudik jarak jauh seperti Jawa Tengah dan Jawa Timur lantaran tidak dapat menunjukan surat rekomendasi dan jumlah penumpang lebih.
"Setelah menjalani pemeriksaan suhu
tubuh, mereka yang melanggar aturan PSBB kami kembalikan ke daerah asalnya
masing-masing, terlebih pendatang yang bertujuan ke tempat wisata atau berdalih
hanya mencari makan ke Cipanas," kata Irwan.
Memasuki H-7 lebaran, volume kendaraan yang melintas di jalur ini
meningkat secara signifikan. Menanggapi hal ini, petugas gabungan pun
memperketat pemeriksaan dan penyekatan selama 24 jam sebagai upaya memutus
rantai Covid-19. Hingga saat ini, masih banyak penguna jalan yang nekat
menerobos pemeriksaan dan tak mematuhi larangan selama PSBB parsial diterapkan.
"Kami menerapkan sanksi tegas bagi mereka yang tidak mematuhi
peraturan PSBB. Selama pemberlakuan pembatasan hingga lebaran nanti penyekatan
di perbatasan akan terus ditingkat sebagai upaya maksimal memutus rantai
penyebaran Covid-19," tegasnya.
Sementara selama penyekatan berlangsung hingga Mingu dini hari, petugas
menemukan puluhan pengendara yang suhu tubuhnya di atas rata-rata. Mereka
segera dikembalikan ke daerah asal dan diminta sehingga segera memeriksakan
kesehatan ke pusat layanan kesehatan terdekat
"Mereka yang terdata memiliki suhu tubuh tidak normal mencapai 82
orang hingga dini hari ini. Mereka kami kembalikan ke daerah asal dan
dianjurkan untuk memeriksa kesehatan sebagai antisipasi," kata Rudi dari
Dinas Kesehatan Cianjur.
Para pengendara ini tidak dapat berbuat banyak dan sebagian besar
menuruti permintaan petugas, namun sebagian di antaranya ada juga yang
mengelabui petugas dengan cara turun dari kendaraan dan berjalan kaki menuju
arah Cianjur atau tancap gas menghindari hadangan petugas. ***Irdan
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !