Headlines News :
Home » » Aksi Cemen Keroyokan Ketua Ormas Pemuda Pancasila Deli Serdang Asah Taring Dandim 0204/DS

Aksi Cemen Keroyokan Ketua Ormas Pemuda Pancasila Deli Serdang Asah Taring Dandim 0204/DS

Written By Info Breaking News on Jumat, 24 Februari 2023 | 17.43

Insanul Afwa, Sebelum Diringkus

Deli Serdang
, Info Breaking News - Tidak sedikit oknum yang jadi pongah, berlaga sok jago, sok hebat, jumawa, karena berlindung dibalik ketiak ORMAS. Dengan arogansinya yang dominan dengan aksi keroyokan tak jarang menyakiti hati meresahkan masyarakat umum yang hanya ingin tidur nyenyak setelah lelah mencari upah keringat yang jatuh, karena tak sempat lagi memikirkan Negara dan pejabatnya yang kebanyakan laknat makan duit pajak dan duit rakyat.

Salah satu anggota TNI dikeroyok hingga sekarat oleh delapan orang yang merupakan anggota Ormas Pemuda Pancasila (PP) di Sumatera Utara. Peristiwa pengeroyokan terjadi diwarung cafe Desa Limau Manis Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang, Jumat (18/02/2023) dini hari sekitar pukul 00.30 WIB.  

Anggota TNI tersebut mengalami luka berat pada bagian mata dan wajah serta luka terbuka pada bagian kepala karena hantaman oleh benda tumpul. Adapun kejadian, menurut Kapolresta Deliserdang Kombes Pol Irsan Sinuhaji bermula ketika korban dan rekannya mendatangi warung kopi. Di lokasi terjadi kesalahpahaman. 

"Jadi saat itu korban datang ke warung cafe itu bersama dua orang temannya. Di situ terjadi kesalahpahaman. Tapi yang jelas telah terjadi penganiayaan," kata Kombes Pol Irsan Sinuhaji, dikutip dari unggahan Instagram @tkpmedan, Rabu, 23 Februari 2023.

Insanul Afwa setelah diringkus

Pelaku pengeroyokan adalah Ketua PP Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Deli Serdang, Insanul Afwa. Tersangka telah berhasil diamankan oleh aparat kepolisian. Tampang Insanul pun berubah total setelah diringkus aparat. Rambut gondrongnya hilang, kini terlihat plontos, dengan jalan terpincang-pincang.

Korban merupakan anggota Intel Kodim 0204/DS, Serka Amosta Bangun. Dandim 0204/DS, Letkol Czi Yoga Febrianto sempat hadir mendampingi Kapolresta Deliserdang turut memberikan pernyataan tegas. Yoga mengaku tidak terima jika ada anggotanya yang menjadi korban pengeroyokan. Dia juga memastikan kasus ini harus tetap diproses melalui jalur hukum. 

"Yang jelas saya selaku Komandan Kodim tidak terima anggota saya dianiaya oleh oknum Pemuda Pancasila. Saya sudah serahkan proses hukumnya ke Polresta Deliserdang. Semoga pelaku cepat ditangkap. Saya minta juga Ormas Pemuda Pancasila tidak ada yang melindungi oknum Pemuda Pancasila," kata Yoga.

Sementara itu Kombes Pol Irsan Sinuhaji mengatakan sejauh ini mereka masih terus melakukan pengejaran terhadap 7 orang pelaku lainnya. Mantan Wakapolresta Medan ini mengaku pihaknya sudah mengantongi identitas dari masing-masing pelaku. Sejumlah barang bukti sempat ditunjukkan dalam paparan kasus ini. Beberapa diantaranya adalah botol minuman yang sempat digunakan pelaku untuk menghajar bagian wajah dan kepala korban.  

Selain Insanul Afwa adapun identitas pelaku lain yang juga sesama anggota Ormas PP ini yakni R (36), D (36), ID (38), D (28), A (38), I (33) dan F (32). Ia menyimpulkan kalau rekan korban sempat mengenali sosok para pelaku. Sementara korban saat itu tidak ada yang kenal. Orang nomor satu di Polresta Deliserdang ini menegaskan kepada oknum anggota PP lain yang belum tertangkap dapat secepatnya menyerahkan diri.

Polisi menjerat pelaku dengan pasal 170 ayat 1 dan ayat 2 subsider pasal 351 ayat 1 dan 2 KUHPidana dengan ancaman hukuman maksimal 7 tahun penjara.***Lisa AF

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved