Headlines News :
Home » » Dua Siswa Polwan Dipecat Karena Terlanjur Hamil

Dua Siswa Polwan Dipecat Karena Terlanjur Hamil

Written By Infobreakingnews on Rabu, 17 September 2014 | 04.31


Kupang, infobreakingnews - Dinilai tak bermoral, Dua polisi wanita asal Nusa Tenggara Timur yang diketahui hamil saat mengikuti pendidikan di Sekolah Polisi Negara (SPN) Singaraja, Bali, terancam dipecat dengan tidak hormat.


"Kasus ini sedang ditangani, dan keduanya akan dipecat dengan tidak hormat," kata mantan Kapolda NTT Brigadir Jenderal Untung Yoga Ana kepada wartawan, Selasa, 16 September 2014.
Dua siswi yang terancam dipecat itu yakni Inka Larisa Seubelan, siswi SPN Singaraja nomor 293, yang diperkirakan telah hamil tujuh bulan. Sedangkan Berty Diana Lewanmeru, siswi nomor 728, diketahui hamil tiga bulan. 

Kasus ini, menurut Untung, sedang ditangani Markas Besar (Mabes) Polri. Kedua polwan itu dinyatakan lulus testing kepolisian di Polda NTT tahun 2014 dan wajib mengikuti pendidikan di Bali. Namun, saat pelatihan, keduanya diketahui telah hamil.

Meski lolos tanpa terdeteksi pada awal seleksi, Untung mengatakan tim dokter penerimaan calon siswa (casis) di Polda NTT tidak kecolongan. "Tim dokter tidak kecolongan saat memeriksa kedua casis menjadi anggota Polri," ujarnya.

Dia menjelaskan, saat mengikuti ujian seleksi, salah satu calon siswa di NTT itu diketahui mengganti urinenya dengan teman calon siswa lain yang juga sedang mengikuti seleksi. Sedangkan seorang siswa lagi setelah dinyatakan lulus seleksi Polri baru berhubungan intim dengan kekasihnya sebelum diberangkatkan.

Kapolda NTT Brigadir Jenderal Endang Sanjaya menyatakan akan mendalami kasus tersebut sehingga bisa terungkap secara jelas. Namun dia membantah adanya mafia penerimaan anggota Polri di Polda NTT. "Tidak ada mafia calon siswa di kepolisian," katanya.*** Marwah.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved