![]() |
Presiden Jerman , Joachim Gauck |
Polandia, infobreakingnews - Rusia “secara efektif telah memutuskan kemitraan” dengan Eropa dan berambisi menciptakan tatanan baru, kata Presiden Jerman Joachim Gauck di Polandia, Senin (1/9) waktu setempat.
"Kami ingin hubungan kemitraan dan bertetangga yang baik (dengan Rusia) namun dengan syarat Moskwa mengubah kebijakannya dan kembali menghormati hak sebuah negara," kata Gauck dalam sebuah upacara di kota Gdansk memperingati 75 tahun invasi Jerman di Polandia yang memicu Perang Dunia II.
Gauck mengatakan dirinya kecewa dengan apa yang terjadi di Rusia sekarang.
"Kami percaya dan ingin percaya bahwa Rusia -- negara tempat Tolstoy dan Dostoevsky -- juga bisa menjadi bagian dari Eropa,” ujarnya.
"Ini mengguncang kami ketika kami dihadapkan pada konflik baru di perbatasan Eropa, Sebuah konflik bersenjata yang ditujukan untuk menciptakan perbatasan baru dan tatanan baru. Ini adalah fakta, bahwa sekali lagi stabilitas dan perdamaian di benua kita berada dalam bahaya," tambahnya.
Setelah berakhirnya Perang Dingin, “Uni Eropa, NATO dan negara-negara industri besar menjalin hubungan khusus dengan Rusia dan menyatukannya dengan cara-cara berbeda. Rusia secara efektif telah memutus kemitraan ini," ujarnya.
Rusia mendapat tekanan dari Eropa dan Amerika Serikat setelah mencaplok Semenanjung Crimea dari Ukraina dan diduga mendukung para pemberontak di wilayah timur Ukraina.*** Novi Koesdarman.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !