"Syukur
kepadamu Tuhan"
Walau susah untuk
direnungkan,
karena yang ada hanyalah mimpi.
Walau susah untuk dicerna, karena yang harus ditelan adalah kepahitan.
Walau susah untuk dikatakan,
karena yang ada hanyalah mimpi.
Walau susah untuk dicerna, karena yang harus ditelan adalah kepahitan.
Walau susah untuk dikatakan,
karena yang harus diucapkan tidak sesuai
dengan kata
hati yang sebenarnya.
Walau susah untuk diperbuat,
karena yang ditrima tidak sesuai dengan apa yang dikatakan.
Walau susah untuk dipaksakan,
karena yang harus dilakukan adalah berbeda dengan kesepakatan.
Walau susah untuk diperbuat,
karena yang ditrima tidak sesuai dengan apa yang dikatakan.
Walau susah untuk dipaksakan,
karena yang harus dilakukan adalah berbeda dengan kesepakatan.
Walau menangis untuk ditrima,
karena yang terjadi sungguh sangat menyedihkan.
Walau hidup harus
menderita,
karena yang ada hanyalah sebatas yang ada.
karena yang ada hanyalah sebatas yang ada.
Walau hujan menimbulkan bencana,
karena itu
adalah ulah manusia.
Walau pintu penjara sudah terbuka,
Untuk orang yang merugikan kita.
Walau pintu penjara sudah terbuka,
Untuk orang yang merugikan kita.
Mampukah kita,
Mampukah kita, menerima itu untuk selalu bersyukur kepada Tuhan?
Tuhan menginginkan kita untuk selalu bersyukur kepadaNya,
karena janjiNya:
Sampai masa tuamu,
Aku tetap Tuhanmu,
Sampai putih rambutmu, aku tetap Tuhanmu,
karena Aku akan selalu menjagamu,
Aku akan selalu melindungimu,
dan aku akan selalu menggendongmu, dan mereka yang menyakitimu, akan terjerembab karena mereka telah melanggar, dan menentang hukumKu dan merugikanmu.



0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !