![]() |
| aksi polisi pada walikota New York |
New York, infobreakingnews - Sabtu 4 Januari 2015 lalu, Ribuan polisi berseragam dari seluruh Amerika Serikat berbaris di Brooklyn, New York sabtu 4 januari 2015 lalu. Untuk memberi penghormatan terakhir pada rekan mereka, Wenjian Liu yang tewas ditembak dari jarak dekat 20 Desember 2014 lalu. Anggota lain, Rafael Ramos juga kehilangan nyawa dalam insiden tersebut.
Mereka ditembak saat berada di mobil patroli. Pelakunya adalah Ismaaiyl Brinsley, yang memiliki catatan kekerasan dan kondisi mental yang tidak stabil.
Ratusan polisi melakukan aksi membelakangi layar TV besar yang menayangkan pidato langsung Walikota New York, Bill de Blasio dalam upacara pemakaman tersebut. Mereka kecewa dengan sikap Pak Walikota yang sebelumnya dianggap bersimpati dengan demo anti-polisi beberapa bulan belakangan.
![]() |
| Walikota New York Bill de Blasio |
"Mereka tidak menghormati keluarga yang kehilangan orang-orang tercinta. Saya tak mengerti mengapa ada orang yang melakukan tindakan seperti itu dalam konteks tersebut (pemakaman)."
Komisaris polisi New York, William Bratton mendukung pernyataan de Blasio. Ia mengatakan, anggota polisi yang melakukan aksi balik badan telah 'mempermalukan diri sendiri'.
William Bratton sangat menyayangkan hal ini dapat terjadi dalam lingkungan kepolisian yang dipimpinnya.*** Novie Koesdarman




0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !