Pada saat Jokowi menekan palm handscreen dalam meresmikan pembukaan perdagangan indeks di awal tahun 2015, Indeks Harga Saham Gabungan langsung menguat 13,34 poin menjadi 5.240,78. Sedangkan Indeks LQ 45 menguat 0,39 persen atau 3,46 poin ke level 902,407.
"Dengan memohon ridha Tuhan yang maha esa dan mengucapkan kata bismilalh, saya katakan pembukaan perdagangan indeks saham 2015 resmi dibuka," kata Jokowi.
Selain Presiden Jokowi, pembukaan perdagangan 2015 juga dihadiri oleh Menteri Koordinator Perekonomian Sofyan Djalil, Menteri Perdagangan Rachmat Gobel Ketua Dewan Komisioner (DK) OJK Muliaman Hadad, Gubernur Bank Indonesia (BI) Agus Martowardojo, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK Muliaman Hadad bersama anggota DK OJK lainnya, pejabat otoritas BEI Ito Warsito bersama direksi bursa lainnya, direksi-direksi dari SRO dan direksi dari beberapa emiten yang sudah listing di BEI.
Pada awal pembukaan pasar di tahun 2014 ini, IHSG berhasil naik 13,34 poin ke level 5.240,78. Tercatat, akhir perdagangan 2014 ditutup menguat sekitar 0,94 persen atau 48 poin ke posisi 5.226,95 sehingga IHSG sepanjang 2014 tumbuh 22,29%. Sementara itu, indeks LQ45 menguat 0,39 persen atau 3,46 poin ke level 902,407.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuanngan (OJK) Muliaman D Hadad mengatakan bahwa dengan kehadiran presiden untuk membuka perdagangan 2015 diharapkan dapat memberikan dorongan semangat para pelaku pasar modal.
"Kami meyakini dengan dukungan berbagai kebijakan pemerintah yang positif dapat memberikan dorongan ke pasar modal untuk tumbuh lebih baik," ujar Muliaman sebelum Joko Widodo membuka perdagangan 2015.
Pada saat penutupan perdagangan indeks saham 2014, indeks ditutup 48,58 poin (0,9 persen) menjadi 5.226,95 poin merupakan raihan yang baik.*** Juanda Foster



0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !