![]() |
| ekor peawat AirAsia QZ8501 |
Pangkalan Bun, infobreakingnews - Basarnas menyatakan telah menemukan main body Pesawat AirAsia QZ8501. Diprediksi di badan pesawat ini masih banyak jenazah korban yang terperangkap di dalamnya.
Tim gabungan Basarnas sebelumnya telah menemukan dua perangkat black box, konsentrasi saat ini ke pencarian main body pesawat/bagian kepala. Dari hasil observasi "Main body dari (lokasi penemuan) ekor pesawat arah timur lautnya sekitar 1,7 mil laut," ungkap Direktur Operasional Basarnas Marsma SB Supriyadi di posko gabungan di Lanud Iskandar, Pangkalan Bun, Kotawaringin Barat, Kalteng, Selasa (13/1/2015).
Supriyadi menuturkan saat ini ada 7 kapal yang melakukan observasi main body pesawat AirAsia QZ8501. 7 kapal itu antara lain : KRI Banda Aceh, KN Jadayat, GeoSurvey, Java Enterprise, Trisula, KRI Usman, KRI Hasanuddin.
Basarnas juga melibatkan para nelayan. Mereka diminta menginformasikan bahwa ada temuan-temuan yang mengindikasikan bagian dari pesawat. Hal itu perlu dilakukan karena sejumlah barang-barang pesaat sudah mulai terapung kemana-man. Sehari sebelumnya ada barang yang ditemukan di sekitar perairan Tanjung Emas Semarang.
Supriyadi menyebutkan posisi main body tidak berada di dekat penemuan sayap yang menindih Cockpit Voice Recorder (CVR). Rencananya tim SAR gabungan akan mengangkat main body ini dengan lifting bag sama seperti pada saat tim mengevakuasi ekor pesawat.
"Nggak dekat sayap (posisi main body pesawat), agak ke depan. Sekarang ada kapal Jadayat yang di lokasi main body. (Pengangkatan) kira-kira sama dengan ekor karena alat itu, lifting bag, yang sudah ada di lapangan. Mungin ada beberapa tambahan balon yang kita coba mainkan di dalam air. Dia bisa angkat seluruh main bodynya," kata Supriyadi.
Basarnas pun juga akan mengantisipasi dengan menambah kekuatan. Kapal tongkang sudah disiapkan di Pelabuhan Panglima Utar Kumai dan bisa segera merapat bila dibutuhkan.
"Kapal tongkang sudah kita siapkan di Pelabuhan Kumai. Kalau diperlukan nanti kita rapatkan ke sana untuk membantu angkat seluruh serpihan main body, termasuk wing (sayap) pesawat," tutur Perwira Tinggi Bintang 1 itu.
Pengangkatan main body ini menjadi penting karena Basarnas memprediksi masih ada sekitar 50 persen jenazah QZ8501 atau kira-kira 60 korban yang masih terperangkap di dalamnya. Tim penyelam pun akan diturunkan untuk mengangkat badan pesawat.
"Nanti kita siapkan penyelam untuk bisa angkat. Syukur kalau umpamanya (jenazah) bisa kita angkat dengan main body sekalian. Apabila ada korban yang tidak sempurna, bisa kita cari dalam ruang kabinnya," jelas Supriyadi.*** Yakob Pranata



0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !