![]() |
| Salah Seorang Wartawan Saat Beraksi Menjajal SS1-V1 buatan Pindad di Lapangan Tembak Divisi Infanteri I Kostrad |
Depok, infobreakingnews - Panglima
Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) Letnan Jenderal TNI Edy
Rahmayadi mengajak para wartawan menembak menggunakan senapan andalan
satuannya, SS1-V1 buatan Pindad, di lapangan tembak Divisi Infanteri I Kostrad,
Cilodong, Depok.
Seluruh wartawan mencoba
performa senapan industri strategis dalam negeri tersebut secara bergiliran
yang terbagi menjadi sepuluh penembak setiap rondenya. Setiap wartawan diberi
kesempatan untuk menancapkan sepuluh butir peluru pada gambar target yang
tersedia.
Letnan Jenderal TNI Edy
Rahmayadi mengatakan, acara tersebut adalah kegiatan yang sudah ia rencanakan
untuk dilakukan setiap dua bulan sekali antara prajurit Kostrad dengan para
wartawan yang ada di Jabodetabek.
Menurutnya,
pertemuan ini merupakan kegiatan silaturrahmi, tukar pikiran antara Kostrad
dengan awak media. Ia pun berharap dengan adanya silaturrahmi ini mudah-mudahan
bermanfaat untuk seluruh insan yang hadir.
Dirinya berpendapat
bahwa tugas Kostrad secara garis besar adalah sama dengan wartawan, yakni
menjaga kedaulatan NKRI.
Dalam rangka akan
diresmikan UU dimana dicantumkan adanya komponen utama, komponen cadangan dan
komponen pendukung. Posisi wartawan itu adalah komponen cadangan, bila habis
TNI ini maka andalah yang memikul senjata untuk membela bangsa ini,” tegas Letjen
Edy.
“Hanya saja Bela Negara di
republik ini belum berjalan”, lanjutnya.
Ia juga menyampaikan pula
bahwa kedepannya para wartawan akan diberi pelatihan menembak yakni sebanyak 5
kali.
“Komunikasi dua arah
antara insan media dan satuan Kostrad sangatlah penting, sehingga akan terjalin
kerjasama yang baik, saling mendukung, dan saling jujur dalam melaksanakan
tugas sesuai dengan perannya masing – masing.” tutup Pangkostrad Letjen TNI Edy Rahmayadi dalam
sambutannya di acara “Tatap Muka Pangkostrad Bersama Insan Media”, di Lapangan
Tembak Divif 1 Kostrad. ***Dody Zuhdi



0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !