Headlines News :
Home » » Kejagung Dalami Pihak yang Dekat dengan Tersangka Kasus Asabri

Kejagung Dalami Pihak yang Dekat dengan Tersangka Kasus Asabri

Written By Info Breaking News on Jumat, 10 September 2021 | 14.35

Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung Supardi

JAKARTA, INFO BREAKING NEWS - Tim penyidik Kejaksaan Agung terus mendalami sejumlah pihak yang diduga menerima aliran dana hasil korupsi pengelolaan dana PT Asabri, khususnya mereka punya hubungan dengan para tersangka. 

Direktur Penyidikan pada Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung Supardi, Jumat (10/9/2021), mengungkapkan hingga saat ini, pihaknya masih terus bekerja guna mengungkap dalang dari kasus mega korupsi Asabri.


"Saat ini kita masih bekerja dan kita masih menunggu progres penyidikan berikutnya. Punya hubungan dengan pihak siapapun yang penting ada alat bukti yang mendukungnya, kita dalami," tuturnya.


Supardi memastikan Kejagung bekerja profesional dan transparan dalam mengusut kasus Asabri. Dia menegaskan akan menyeret pihak manapun yang diduga terlibat dalam kasus yang merugikan negara hingga Rp 22,7 triliun tersebut.


"Sejauh ini tim penyidik telah menyeret semua pihak yang ikut serta dalam korupsi yang terjadi di PT Asabri dan ini sudah dibuktikan dengan penetapan tersangka baru, yakni Teddy Tjokrosaputro yang merupakan Presiden Direktur PT Rimo International Lestari, partner sekaligus sebagai adik kandung dari tersangka Benny Tjokrosaputro sebagai pemegang saham RIMO. Namun demikian kita akan terus melakukan penyidikan untuk bisa menemukan siapa yang ada di balik korupsi ini," jelas Supardi.


Di kesempatan lain, Pakar Hukum Pidana Universitas Trisakti Fickar Hajar menyatakan Kejagung perlu melakukan pendalaman kepada semua pihak yang diduga menikmati dan terlibat dalam korupsi di PT Asabri agar dapat menemukan siapa aktor intelektual dibalik perkara ini.


"Namun yang jelas proses hukum dalam kasus korupsi harus tetap menerapkan prinsip keadilan. Semua pihak yang terlibat apalagi nyata terlihat harus diproses hukum. Hal ini penting demi bangkitnya kepercayaan terhadap pasar modal dan supremasi hukum," tandasnya. ***Oto Geo


Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved