![]() |
Puji Wijayanto, Laris Manis |
Jakarta, infobreakingnews - BSelepas menjalani masa hukumannya karena kedapatan mengkomsumsi narkoba, mantan Hakim yang pernah bertugas di PN Bekasi bernama Puji Wijayanto, langsung banting stir menjadi Pengacara Hukum.
Paling tidak dari bermodalkan pernah satu blok di Rutan Narkoba dengan beberapa orang dedengkot kriminal maupun bandar narkoba yang telah dijatuhi hukuman berat. Terbukti begitu bebas menghirup udara bebas, Puji langsung menangani upaya hukum Peninjauan Kembali (PK) gembong narkoba Faisal yang diputus selama 10 tahun di Pengadilan Nnegeri Jakarta Pusat oleh Hakim Aswijon beberapa waktu lalu.
Namun bukan hanya gembong narkoba Faisal yang meminta didampingi Puji Wijayanto dalam menghadapi upaya hukum terkait kasus yang dihadapi. Meski terhitung baru terjun sebagai advokat setelah melepas toga hakimnya, eks Hakim PN Bekasi ini mendapat banyak tawaran untuk membantu pendampingan upaya hukum Peninjauan Kembali (PK) di Mahkamah Agung.
"Freddy Budiman keluarganya sudah hubungi saya untuk minta didampingi di PK," kata Puji saat berbincang dengan infobreakingnews.com, Jumat (8/8/2014).
Puji tidak ingin gegabah untuk menerima begitu saja tawaran Freddy yang dijerat karena kepemilikan 1,4 juta butir ekstasi asal China itu.
"Saya masih pelajari apakah ada dasar yang bisa diajukan untuk PK," ujarnya.
Bukan hanya Freddy, rupanya terpidana kasus pembunuhan berencana John Kei juga meminta bantuan Puji untuk didampingi di sidang PK. "Ini juga masih saya pelajari dasar PK-nya," kata Puji.
Puji merupakan mantan hakim PN Bekasi yang mengundurkan diri setelah ditangkap BNN Juni 2013 lalu saat mengkonsumsi narkoba di sebuah diskotek di bilangan Jakarta Barat. Puji dihukum 2,5 tahun penjara oleh PN Jakarta Barat.
Yang jelas honor sebagai pengacara hukum bagi bandar Faisal ditingkat PK ini Puji mengaku mendapatkan uang lebih dari sekedar jumlah gaji hakim yang pernah diterimanya, tanpa menyebutkan nominalnya.
Boleh jadi Puji akan lebih beruntung setelah menjadi Pengacara untuk memakmurkan keluarganya, soalnya Puji sudah cukup asam garam menangani berbagai kasus narkoba dan kejahatan lainnya saat menjadi seorang hakim selama belasan tahun, begitu juga dengan rekan rekan hakim yang pernah satu atap dengannya, pasti sudah tersebar diberbagai pengadilan hingga di Mahkamah Agung. setidaknya tampang Puji sudah tidak asing dikalangan para hakim lainnya.*** Mil.
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !