![]() |
Toilet dimana bayi dibuang ibunya |
Beijing, infobreakingnews - Sungguh beruntung, seorang bayi masih bisa bertahan hidup meskipun terjepit di pipa toilet yang ditinggalkan ibunya usai melahirkan. Penyelamatan berhasil dilakukan oleh petugas pemadam kebakaran saat mencoba mengeluarkan seorang bayi perempuan, yang terjepit di pipa toilet Universitas Linyi, Provinsi Shandong, China.
Berdasarkan keterangan polisi bayi itu ditemukan setelah ada mahasiswa yang mendengar tangisannya. Polisi setempat menduga, bayi yang baru saja dilahirkan itu sengaja dibuang oleh ibunya, yang merupakan mahasiswi universitas tersebut, karena pipa saluran air di kamar mandi tidak berbentuk U, bayi mungil itu pun tersangkut di pipa saluran air.
Si Jabang bayi yang baru lahir tersebut menangis kencang hingga didengar oleh mahasiswa lain yang berada di kota Linyi, Provinsi Shandong, Tiongkok Petugas sempat kesulitan mengeluarkan bayi malang itu dari dalam pipa yang hanya selebar 20 cm. Tubuh bayi mungil itu terjepit di dasar pipa toilet lantai 3 dan 4.
![]() |
pipa tempat bayi berada yang diputuskan dibor |
Juru bicara pemadam kebakaran, Tao Fang mengatakan, "Tidak mungkin kami mengeluarkannya dari atas," kata dia seperti dikutip dari Telegraph, Jumat (19/9/2014).
Fang menambahkan bayi itu jatuh dari lubang toilet dan terjebak di pipa lantai 3 dan 4. Kami menggunakan bor untuk memecah pipa lantai 3, kemudian kami mendorongnya ke lantai 4, di mana rekan-rekan telah bersiap menarik dan segera membawanya ke rumah sakit.
Beruntung bayi mungil itu selamat dan tengah mengalami perawatan. Sementara keberadaan sang ibu yang tega membuangnya kini dilacak oleh polisi dan polisipun berhasil melacak keberadaan ibu bayi yang merupakan mahasiswa di asrama tersebut.
"Ibu si bayi kami bawa ke RS untuk mendapatkan perawatan sementara. Kami harus menunggu sampai kondisinya stabil setelah itu kami mintai keterangan sebelum memutuskan tindakan selanjutnya," kata salah satu petugas kepolisian.
Insiden ini memicu berbagai kecaman di media sosial China, yang menyesalkan hancurnya nilai-nilai moral di kalangan remaja negara itu. Terutama kasus pembuangan bayi di toilet oleh ibunya.
Peristiwa pembuangan bayi di toilet ini bukan pertama kalinya terjadi di China. Pada Mei 2013 lalu, seorang bayi laki-laki yang baru lahir diselamatkan dari pipa limbah toilet berdiamter 10 cm di Kota Jinhua.
Sang ibu yang berusia 22 tahun berkilah bahwa kelahirannya terjadi secara mendadak, sang bayi tergelincir ke dalam pipa sehingga ia tidak dapat menarik keluar anaknya. sungguh alasan yang hanya digunakan untuk membenarkan diri sang ibu.*** Nadya
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !