Tanda Akhir Zaman, Polisi Bakal Tempel Stiker Vaksinasi di Rumah Warga

JAKARTA, INFO BREAKING NEWS - Sepanjang sejarah peradaban manusia khusus nya di negeri Indonesia, baru kali ini dinding rumah warga ditimpeli tanda oleh pihak Kepolisian Polda Metro Jaya berencana akan menempelkan stiker ke rumah-rumah warga DKI Jakarta yang belum terima vaksin Covid-19.

Tanda ini mengingatkan zaman di bangsa Israel sekitar dua ribu tahun silam sebagai tanda pembantaian terhadap wabah maut yang Tuhan ijinkan terjadi. Begitu juga halnya dengan wabah yang diciptakan si Dajal saat ini adanya Corona Covid19 yang sudah menelan banyak korban jiwa, dan akan terus berlangsung dengan berganti variannya, dan semakin tak terbantahkan terlihat nyata bahwa yang jahat semakin jahat dan yang baik semakin bertaqwa kepada Tuhan Sang Pemcipta, hingga tidak lama lagi akan muncul nabi nabi palsu yang menyebarkan ajaran sesatnya.

Dan kini Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menjelaskan pemasangan stiker merupakan salah satu terobosan untuk mempermudah relawan dan tenaga kesehatan mengetahui warga yang belum mendapatkan vaksinasi Covid-19. Begitu katanya. 

Berdasarkan data Polda Metro Jaya, jumlah penerima vaksin Covid-19 di Jakarta secara persentase sudah mencapai 98,1 persen.

"Tinggal 180 ribu warga dari 9 juta warga yang bekerja di Jakarta," kata Yusri, Jumat (13/8/2021).

Ia menyebut warga mendatangi gerai-gerai Vaksinasi Merdeka semakin berkurang. Hal ini menjadi alasan mengapa perubahan strategi diperlukan, agar target segera tercapai pada 17 Agustus 2021. Salah satunya dengan metode door to door.

"Nah kami berinovasi sekarang kita jemput bola, kita door to door. Yang tahu kalau di lingkungan itu belum vaksin siapa? Pak RT. Jadi nanti kita gampang mendatanginya," ujar dia.

Sepertinya wabah covid ini tidak akan pernah lenyap sampai nanti pemerintah pusat berani menyatakan bahwa tidak ada lagi Dana dan anggaran buat covid, sehingga semua kejahatan bisnis hospitalized menjadi pudar dan tak bergairah lagi. Benarkah harus separuh penghuni dunia musna, barulah era berubah menjadi power kepausan yang berpusat di Vatikan akan menjadi nyata seperti yang sudah dinubuatkan. *** Emil F Simatupang.