Headlines News :
Home » » Kematian Arfan Saragih Dinyatakan Karena Bunuh Diri, Keluarga Masih Belum Percaya Hasil Autopsi

Kematian Arfan Saragih Dinyatakan Karena Bunuh Diri, Keluarga Masih Belum Percaya Hasil Autopsi

Written By Info Breaking News on Rabu, 15 Maret 2023 | 14.00

OrangTua Dan Istri Alm. Arfan Saragih

Sumut
, Info Breaking News - Kekecewaan mendalam menyelimuti keluarga alrmarhum Bripka Arfan Saragih, pasca pihak kepolisian memaparkan hasil autopsi penyebab kematian anggota Polres Samosir itu dengan kesimpulan bunuh diri. Hal itu setelah aparat kepolisian dihadiri Kapolres Samosir AKBP Yogie Hardiman dan jajaran serta ahli forensik dari Polda Sumatera Utara, menggelar konfrensi pers, Selasa (14/3/23) di Mapolres Samosir, Jalan Danau Toba, Pangururan, dan menyampaikan hasil autopsi penyebab kematian Arfan Saragih.

Keluarga almarhum bersama Penasihat Hukumnya Dolin Siahaan yang diundang resmi untuk menghadiri konferensi pers terlihat sangat kecewa. Kesedihan mendalam terlihat juga ketika ibunda Bripka Arfan didampingi suami dan istri almarhum Jeni Simorangkir, menangis histeris saat memasuki Mapolres Samosir.

Jeni Simorangkir mengatakan, sudah membayar uang sebesar Rp750 juta terkait permasalahan pajak kendaraan di Samsat Pangururan yang ditudingkan warga telah digelapkan almarhum. 

“Kita bahkan sudah menjual satu unit rumah tinggal yang berada di Desa Sianting-anting, Kecamatan Pangururan,” sebutnya sedih.

Ia menambahkan, bersama almarhum suaminya, mereka sudah meminjam uang  ke bank dan sudah disetorkan ke Samsat Pangururan. Jeni yang masih trauma akibat kejadian itu mengungkapkan, sampai sekarang belum mempercayai kematian suaminya. Sebelum kematian Arfan Saragih, mereka berupaya meminjam uang sampai menjual rumah.

“Anak-anak juga masih mengganggap bahwa bapak masih hidup, tapi yang terjadi setelah uang terkumpul, justru suami saya ditemukan meninggal,” ujarnya sambil terisak sedih.

Kuasa Hukum keluarga Arfan Saragih, Dolin Siahaan ketika diberikan kesempatan oleh pihak kepolisian saat konferensi pers itu mempertanyakan jenis zat yang menyebabkan kematian almarhum. Namun ketika ditanyakan, zat yang menyebabkan kematian korban dipesan dari mana dan diberikan oleh pihak mana, hal itupun tidak terungkap.

Diketahui sebelumnya, personel Polres Samosir Bripka Arfan Saragih dilaporkan tidak diketahui keberadaanya, setelah Jumat (3/2/2023) silam dirinya seperti biasa berangkat dari rumanya di Desa Saitnihuta, Kecamatan Pangururan untuk berdinas di Polres Samosir. Seharian itu, Arfan Saragih seolah hilang kontak. Selama 3 hari dicari-cari, termasuk Irfan yang sudah hilang dilaporkan ke Polres Samosir.

Akhirnya pada Senin, 6 Februari 2023, pihak keluarga menerima kabar Arfan yang selama ini terkenal sebagai sosok yang ramah di lingkungan teman-temannya justru ditemukan sudah tak bernyawa. ronisnya, sosok jenazahnya ditemukan di atas bebatuan di Simullop, sekitar 50 meter dari jalan raya Sianjurmulamula. Di situ ditemukan sepeda motor miliknya.

Polisi yang mendapat laporan itu langsung mengamankan tempat kejadian perkara (TKP) dan membawa jenazah Arfan Saragih ke rumah sakit Hadrianus Sinaga, Pangururan untuk otopsi. Selanjutnya Arfan Saragih dimakamkan di wilayah Kabupaten Simalungun. 

Setelah menerima hasil otopsi penyebab kematian Arfan Saragih karena bunuh diri dari Mapolres Samosir pihak keluarga langsung pergi ke TKP dimana jasad personel Samapta itu ditemukan.

Dalam video viral di Facebook yang diposting pemilik akun Jhonarissinaga pada Rabu (15/3), terlihat ibu Arfan Saragih tampak menangis histeris, sambil membawa foto Arfan Saragih seolah berbicara di atas batu, tempat anaknya itu ditemukan meninggal dunia. ***E. Tampubolon

Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved