Jakarta, infobreakingnews - Langkah pengamanan kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang dilakukan oleh pasukan dari Kopassus TNI AD dinilai tepat oleh Koordinator Gerakan Indonesia Bersih (GIB) Adhie Massardi.
Menurutnya, langkah TNI tersebut sudah sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hanya saja, lanjutnya, langkah tersebut menjadi salah jika dilakukan atas perintah Ketua KPK, Abraham Samad.
"Karena itu (pengamanan oleh Kopassus), menurut saya tidak ada masalah. Tetapi kalau itu berdasarkan permintaan Samad itu tidak bisa diikuti, karena mekanismenya tidak seperti itu," kata Adhie dalam menjawab pertanyaan infobreakingnews.com, melalui telepon.
Seperti diketahui, situasi antara KPK dan Kepolisian memanas akibat ditangkapnya Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto sebagai tersangka oleh Polri, apalagi beredar isu kantor KPK akan digeledah oleh Polri dalam jumlah besar, sehingga idealnya saat ini mustinya Presiden Jokowi memberi printah kepada panglima TNI agar markar KPK yang terletak dikawasan Kuningan Jakarta itu dijaga oleh aparat Kopasus, sehingga tidak lagi dijaga oleh anggota Polri seperti selama ini. mengingat kedua intutusi ini sulit diharapkan bisa harmonis kompak bersama sama untuk memberantaskas korupsi. Pertanyaannnya apakah Jokowi sampai memikirkan sejauh ini mengganti aparat pengaman kantor KPK ? *** Candra Wibawanti.



0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !