Headlines News :
Home » » Akibat Delay Belasan Jam, Calon Penumpang Mengamuk dan Menyandera Petugas Lion Air

Akibat Delay Belasan Jam, Calon Penumpang Mengamuk dan Menyandera Petugas Lion Air

Written By Infobreakingnews on Jumat, 20 Februari 2015 | 01.36


Jakarta, infobreakingnews - Banyaknya penerbangan maskapai Lion Air yang menunda jadwal keberangkatan membuat banyak calon penumpang menjadi kesal setengah mati, apalagi ketika sejumlah jadwal penerbangan Lion air yang sempat belasan jam tak kunjung terbang akhirnya direncanakan akan diberangkatkan malam ini. Kabar tersebut disampaikan oleh seorang petugas operasional Lion Air.


Namun mendengar hanya beberapa flight yang diterbangkan, ratusan calon penumpang lain yang sudah menunggu dari pagi mengamuk dan menyandera petugas tersebut.

Pantauan infobreakingnews.com, di terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Kamis (19/2/2015) pukul 22.30 WIB, seorang petugas operasional bernama Darmadi mendatangi ratusan calon penumpang Lion Air yang sedang emosi. Dia menyampaikan permohonan maaf kepada penumpang yang telah menunggu sejak tadi.

"Saya mau menyampaikan permintaan maaf yang sebesar-besarnya. Saat ini kami sedang menangani bukan cuma 1 pesawat saja," jelasnya kepada para penumpang.

Di terminal 3 sendiri, baru 7 penerbangan yang dijadwalkan akan berangkat. Tiga penerbangan ke Denpasar, tiga penerbangan ke Semarang dan satu penerbangan ke Lombok.

Mendengar hal tersebut, para calon penumpang lain sontak berteriak dan protes kenapa pesawat mereka masih belum bisa diterbangkan. Beberapa penumpang akhirnya mengamuk kepada petugas tersebut. Handy Talky (HT) milik petugas tersebut pun turut menjadi bulan-bulanan mereka.

"Kita sandera aja orang ini, sampai kita semua berangkat. Saya sadap HT bapak," teriak seorang calon penumpang yang merasa sangat kesal terhadap seorang petugas Lion Air diruang tunggu penumpang.*** Juanda Sianturi.
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

Featured Advertisement

Featured Video

Berita Terpopuler

 
Copyright © 2012. Berita Investigasi, Kriminal dan Hukum Media Online Digital Life - All Rights Reserved